Penting, Bersihkan Tangan Pakai Hand Sanitizer Selama Wabah Corona Covid-19
TABLOIDBINTANG.COM - Wabah Corona Covid-19 tiba di Indonesia bulan lalu. Ini ditandai dengan pengumuman dari Presiden RI, Joko Widodo, soal WNI yang terpapar Corona Covid-19 di Depok, Jawa Barat.
Sejumlah kebijakan diterapkan pemerintah dari jaga jarak fisik hingga gerakan di rumah saja. Kampanye jaga kebersihan diri kembali digaungkan khususnya cuci tangan pakai sabun atau membersihkan tangan dengan hand sanitizer. Imbauan menjaga kebersihan diri direspons berbagai pihak termasuk produsen hand sanitizer di Tanah Air.
PT. Victoria Care Indonesia, misalnya ambil bagian membantu penyediaan produk yang saat ini dibutuhkan masyarakat Indonesia lewat Herborist. Pendistribusian produk ini dalam waktu singkat hampir menjangkau seluruh Nusantara. Seperti diketahui, wabah Corona Covid-19 memengaruhi daya beli masyarakat. Karenanya, produk ini dijual dengan harga normal. Hal lain yang menjadi perhatian masyarakat, para tenaga medis yang bertaruh nyawa demi menyelamatkan mereka yang terpapar Corona Covid-19.
“Sebagai wujud kepedulian khususnya kepada tenaga medis yang menghadapi keterbatasan hand sanitizer, kami memberikan donasi hand sanitizer sebayak 500 jeriken masing-masing berisi 5 liter,” terang CEO dari PT.Victoria Care Indonensia, Billy Hartono Salim, melalui siaran pers yang diterima tabloidbintang.com, pekan ini.
Bantuan 500 jeriken didistribusikan ke RSPAD Gatot Subroto Jakarta. “Karena RSPAD Gatot Subroto salah satu rumah sakit rujukan bagi penderita positif Corona Covid-19,” imbuhnya.
Donasi hand sanitizer untuk rumah sakit bukan kali pertama dilakukan oleh PT. Victoria Care Indonesia.
“Yang pertama kami lakukan di Jawa Tengah dan kini kami menyerahkannya buat masyarakat DKI Jakarta lewat RSPAD Gatot Subroto,” beri tahu COO PT Victoria Care Indonesia, Sumardi Widjaja. Ke depan, melalui kampanye Aksi Cegah Corona, Herborist siap menjangkau wilayah lain yang sangat membutuhkan penyanitasi tangan.
“Kami yakin, dengan bersama kita bisa, Indonesia bisa,” Sumardi mengakhiri.
